Aku bukan orang yang hebat tetapi aku mau belajar dari orang - orang yang hebat
Aku hanya orang biasa tetapi aku mau menjadi orang yang luarbiasa.
Dan Akupun bukanlah seseorang yang istimewa tetapi aku ingin menjadi seseorang yang istimewa untuk orang - orang yang ada disekeliling ku
1.Sediakan sabun batangan yang sabun teksturnya
lunak, agar mudah mengukirnya nanti
2.Gunakan celemek sebelum mengukir sabun,supaya
baju tida kotor ,dikarenakan serbuk sabun akan jatuh atau bertaburan.
3.Lalu gambar pola bunga pada permukaan sabun
sebelah atas sabun yang ada lebel / mereksabun tsb.
4.Setelah sabun digambar berbentuk bunga ,keudian
ukir mengikuti pola bunga tersebut.mengukir pola bunga mengunakan pisau cutter
5.Setelah tampak berbentuk bunga ,bersihkan dengan
cara hembus yang telah di ukir tadi…sehingga sabun terlihat rapi /bersih
KERANJANG BUAH DARI PLATISIN MEMBUAT
BAHAN – BAHAN :
·Platisin berwarna- warni
·Papan alas
·Lap tangan / serbet
·Lidi atau kawat
CARA MEMBUAT :
1.Ambil platisin yang akan di gunakan lalu d remas
– remas hingga lunak sehingga mudah nanti di bentuk .
2.Untuk membuat keranjang buah :
1.Bentuk platisin segi empat ( gepeng) untuk
digunakan sebagai alas kernjang
2.Kemudian ambil platisin ,bulatkan sampai
memanjang .lalu likarkan sekeliling segi empat tadi hingga cukup tingggi untuk
meletakan bentuk platisin buah –buahan .
3.Selanjutnya buat tangkai keranjang na…yaitu
dengan membaliukan platisin tadi dengan kawat agar tankai kerajang itu kuat /kokoh.
4.Setelah itu baru membuat miniature
buah-buahan tadi sepeti ( pisang = platisin warna kuning,mangga = warna hijau,apple = merah
,stobery=merah dan wartel = orange.)
5.setelah selesai barulah masukan miniature
buah –buahan tadi ke keranjang buah .
Mengembangkan
potensi otak kanan dan otak kiri Otak itu
unik ,dapat dipengaruhi oleh faktor ligkungan dan genetika antara sel-sel yang
tercipta sebagai hasil dari pengalaman yang membentuk personal kognitif kita, otak kita dirancang untuk memproses secara spasial dari belahan kiri dan kanan
tetapi kita,memperoses waktu (masa lalu dan masa depan ) dari belakang kedepan
neoropeptida yang bersikulasi ,melalui darah juga mempengaruhi pemikiran
perilaku,dan reaksi kita .
Kreativitas otak kiri dan kanan
Yang dominan pada otak- kiri
biasanya:
ØMemilih
sessuatu yang berurutan
ØBelajar
lebih baik dari bagian –bagian kemudian keseluruhan
ØLebih
memilih sistem membaca fonetik
ØMenyukai
kata-kata,symbol dan huruf
ØLebih
memilih membaca subjek terlebih dahulu
ØMau berbagi
informasi faktuala yang behubungan
ØLebih
memilih instruksi yang berurutan secara detail
ØMengalami
fokus internal lebih besar
ØMengingikan
struktur dan prediktabilitas
Pada otak kanan biasanya:
ØMerasa lebih
nyaman dengan sesuatu yang acak
ØPaling baik
belajar dari keseluruhan kemudian bagian
–bagian
ØLebih
memilih sistem membaca seluruh bahasa
ØMenyukai
gambar,grafik diagram
ØLebih
memilih melihat atau mengalami subjeknya terlebih dahulu
ØMau berbagai
informasi tentang hubungan anatara segala sesuatu
ØLebih
memilih yang spontan ,lingkungan
pembelajaran yang mengalir
ØMengalami
fokus eksternal yang lebih besar
ØMenginginkan
pendekatan yang tak terbatas ,baru dan mengejutkan.
A.KOMPOSISI
GIZI
1.Bahan
makanan pokok.
Dalam susunan hidangan Indonesia sehari-hari, Bahan
makanan pokok dapat dikenal dari makanan yang dihidangkan pada waktu makan pagi,siang
atau malam. Pada umumnya porsi makanan pokok dalam jumlah terlihat lebih banyak dari bahan makanan lainnya.
Dari sudut ilmu gizi, bahan makanan pokok merupakan sumber energy
(kalori) dan mengandung banyak karbohidrat. Beberapa jenis makanan pokok juga
memberikan zat protein yang relative cukup besar jumlahnya.
2.Bahan
makanan lauk-pauk
Lauk-pauk amat bervariasi baik dalam hal bahan makanannya maupun dalam
teknik pengolahan dan bumbunya. Ditinjau dari sumbernya, dikenal bahan makanan
berasal dari hewan dan tumbuhan. Lauk-pauk yang berasal dari hewan, seperti
daging dan ikan. Lauk-pauk dari tumbuhan yaitu kacang-kacangan terutama kacang
kedelai dan hasil olahannya yaitu tahu dan tempe.
3.Bahan
makanan sayur-mayur
Sayur-mayur adalah sebagi teman makanan pokok, pemberi serat dalam
hidangan, serta pembasah karena umumnya dimasak berkuah. Tumbuhan atau nabati
sebagai asal bahan makanan sayur-mayur terdapat dalam berbagai jenis dan jumlah
yang banyak. Sayur-mayur merupakan bahan
pangan yang mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh meskipun dalam
jumlah relative sedikit. Disamping vitamin dan mineral, sayur-mayur juga kaya
akan serat yang sangat dibutuhkan tubuh meskipun tidak dapat dicerna, tidak
dapat membantu peristaltic usus dan percernaan makanan. Vitamin dan mineral
yang terkandung dalam sayur-mayur ini dapat rusak atau berkurang jika mengalami
pemanasan.
Adalah wadah komunikasi dan
berbagi informasi antar orangtua tentang bagaimana melaksanakan pendidikan anak
usia usia 0-6 th di rumah.Jenis kegiatan dapat berbentuk :
Curah Pendapat (CP): adalah kegiatan pengumpulan
pendapat dari setiap anggota tanpa tanggapan antar peserta dan fasilisator,
serta tidak memerlukan kehadiran narasumber
Sarasehan(Sa)
: Diskusi kelompok dihadiri 1 atau lebih narasumber.§ Namun anggota kelompok
dan narasumber mempunyai kedudukan yang sama untuk mengemukakan pendapatnya.
Simulasi (Si) : Kegiatan
dilaksanakan kelompok ditambah dengan§ keterlibatan anggota
dalam ermain peran dan pada akhir kegiatan dilakukan diskusi tentang hal-hal
yang dilakukan dilihat dari aspek sikap yang dirasakan, pemahaman tentang
pengetahuan dan ketrampilan yang telah diperoleh
Konsultasi (K) : Penekanannya pada tanya-jawab
yang mendalam tentang sesuatu masalah dengan seorang narasumber atau lebih.
Temu Wicara (Tw) : Diskusi lebih
terbukan secara 2 arah. Narasumber§ berperan sebagai fasiliastor dan moderator untuk
mendistribusikan kesempatan bicara antar peserta secara adil dan seimbang. Pada
akhir kegiatan narasumber dapat menyimpulkan hasil diskusi berdasarkan pendapat
para peserta.
Belajar Ketrampilan Tertentu : Kegiatan
lebih diarahkan pada pemberian§ pelatihan pada indivisu atau kelompok dengantujuan
peningkatan ketrampilan tertentu, baik melalui kegiatan belajar bersama maupun
oleh seorang ahli.